E Efficiency of Seaweed Marketing Channel in Jerowaru District East Lombok

https://doi.org/10.53952/jar.v1i1.1

Authors

  • Muhammad Zaelani Universitas gunung rinjani
  • Abdul Magrib gapar Universitas gunung rinjani

Keywords:

efisiensi pemasaran, rumput laut

Abstract


Kegiatan usaha budidaya rumput laut yang dilakukan oleh masyarakat atau nelayan tidak hanya bercocok tanam melainkan juga kegiatan pemasaran hasil usaha budidaya. Hasil budidaya tersebut langsung pasarkan kepada pedagang pengepul dengan tingkat harga yang relatif rendah dibandingkan penjualan yang diilakukan oleh nelayan secara langsung ke pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran pemasaran pada komoditas rumput laut di Kecamatan Jerewaru Kabupaten Lombok Timur dan untuk mengetahui efisiensi pemasaran ramput laut di Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur. Penelitan ini menggunakan metode “deskriptif”. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner. Sedangkan penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposiive sampling di Kecamatan Jerowaru. Penentuan responden dilakukan secara Accidental Random Sampling dengan menggunakan metode Quota Sampling sebanyak 30 responden petani dan penentuan lembaga pemasaran lainnya digunakan metode Snow Ball Sampling. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata keuntungan petani sebesar Rp. 2.760.068,03/LLG (4,1 Are) atau Rp. 662.416,33/Are (1 Are), dengan pendapatan yang diperoleh petani rumput laut sebesar Rp. 17.061.333,33/LLG (4,1 Are) atau Rp. 4.094.719.99/Are (1 Are). Terdapat saluran pemasaran usahatani rumput laut di Kecamatan Jerowaru yaitu: Petani Rumput Laut – Pengepul Kecamatan – Konsumen (CV Karagen Indonesia & PT. Kappa Carragenan Nusantara/KCN). Nilai marjin pemasaran yang tertinggi diperoleh oleh pengepul sebesar Rp. 574/kg, akan tetapi nilai farmer's share yang tertinggi diperoleh oleh petani sebesar 99.96.

Published

30-06-2021